Hujan Lebat, 3 Pesawat Gagal Mendarat di Semarang
Heavy Rain, 3 Aircrafts Fail Landing in Semarang
Reporter : Gatot Priyantono
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
 b.jpg)
Semarang (B2B) - Sebanyak tiga pesawat dari maskapai yang berbeda gagal mendarat di Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang akibat terjadi hujan lebat sehingga jarak pandang menjadi terbatas dan mengkhawatirkan bagi pendaratan.
General Manager Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang Priyo Jatmiko mengatakan, hujan lebat yang mengguyur bandara sejak pagi memaksa tiga pesawat yakni Lion Air, Wings Air dan Kalstar untuk kembali ke bandara asal dan dialihkan ke bandara lainnya.
“Kejadian ini terjadi pada pukul 09.35—10.10 WIB karena hujan sangat lebat sehingga jarak pandang sangat terbatas untuk melakukan pendaratan,” ujarnya ketika dikonfirmasi Bisnis, Selasa (15/1/2013).
Menurutnya, pesawat Lion Air asal Cengkareng, Jakarta yang dijadwalkan mendarat pukul 09.40 di Ahmad Yani, harus kembali ke bandara asal. Hal serupa juga terjadi pada pesawat Wings Air yang kembali ke bandara asal, Juanda, Surabaya.
Wings Air sebenarnya dijadwalkan mendarat pukul 09.35 WIB di Ahmad Yani. “Sementara itu, Kalstar asal Pangkalan Bun dialihkan pendaratannya ke Surabaya,” ujarnya.
Semarang - Three aircrafts from different airlines failed to land at Ahmad Yani International Airport in Semarang due to heavy rain that limited visibility.
Priyo Jatmiko, General Manager Ahmad Yani International Airport, said the heavy rain which flushed the airport since morning forced three planes of Lion Air, Wings Air and Kalstar to return to the airport of origin and diverted to other airports.
"This incident occurred at 9:35 to 10:10 pm because of rain so heavy that visibility is limited for a landing," he told Bisnis, Tuesday (01/15/2013).
According to him, Lion Air plane from Cengkareng, Jakarta, is scheduled to land at 9:40 in Ahmad Yani. The plane must return to the Cengkareng. Wings Air plane also returned to the airport of origin, Juanda, Surabaya.
Wings Air is actually scheduled to land at 9:35 pm at Ahmad Yani. "Meanwhile, Kalstar from Pangkalan Bun diverted to Surabaya," he said.
