PRJ 2015 Pindah dari Monas ke Senayan, Antisipasi Kesemrawutan PKL

Jakarta Provincial Govt Will be Held 2015 Jakarta Fair in Senayan

Reporter : Roni Said
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


PRJ 2015 Pindah dari Monas ke Senayan, Antisipasi Kesemrawutan PKL
Pekan Raya Jakarta (PRJ) untuk tahun ini akan dipindahkan dari Monas ke kawasan Senayan (Foto: istimewa)

Jakarta (B2B) - Kegiatan Pesta Rakyat Jakarta (PRJ) 2015 tidak lagi diselenggarakan di kawasan Monas, Jakarta Pusat tapi akan dipindahkan ke kawasan Senayan di Jakarta Selatan. Alasan pemindahan ini, lantaran pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Monas susah diatur, sehingga membuat acara semrawut.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidajat mengaku, pihaknya telah menyetujui acara PRJ tidak lagi diadakan di Monas. Selain banyaknya PKL, penyelenggaraan acara di ikon ibu kota tersebut sering kali membuat taman-taman menjadi rusak.

"Sepertinya tidak di Monas, karena dampaknya kurang bagus," kata Djarot di Balaikota DKI Jakarta, belum lama ini.

Dia menambahkan, anggaran pelaksanaan PRJ 2015 sepenuhnya ditanggung pihak swasta. Artinya tidak menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta. Sedangkan tahun sebelumnya acara tersebut atas prakarsa Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta.

"Ini kan non APBD, justru dinas nanti yang harus kita kawal betul. Kenapa mereka (swasta) bisa? Dan kenapa berani tanpa APBD mengalokasikan UKM 400 lebih?" ucapnya.

Project Manager PRJ 2015, Indra Maulana mengatakan, PRJ kali ini akan digelar di kawasan Senayan dan tetap digratiskan untuk warga Jakarta. Acara yang dimaksudkan untuk memeriahkan HUT DKI ke-488 tahun itu menyediakan 466 stand gratis untuk Usaha Kecil Menengah (UKM).

"Acara sendiri akan diadakan selama satu pekan, yakni pada tanggal 30 Mei hingga 5 Juni mendatang. Ada 50 artis yang akan menghibur dan panggung kebudayaan yang menampilkan budaya Betawi," tandasnya.

Jakarta, Indonesia (B2B) - Jakarta Provincial Government will hold Jakarta Fair, known as the PRJ, in Senayan of South Jakarta from National Monument area of Central Jakarta to anticipated unruly street vendor at the Jakarta Fair  event last year.

Jakarta Deputy Governor, Djarot Saiful Hidayat said his side has approved not to hold the PRJ event at Monas because the event could damage the garden there.

"Apparently we will not hold the event at the monument because the impact is not good," Mr Hidayat said at City Hall here recently.

He added, differ from the last year that financed by Jakarta Industry and Energy Department, the PRJ event will be independently held by the private sector, which it means the event will not burden the city budget.

"We will give more attention to event which held by department because the privates will not use city budget. Why did they (private) can be like that? And how they could allocate 400 more of small and medium ministry without using the budget?" he asked.

PRJ 2015 Project Manager, Indra Maulana said the PRJ will be held in Senayan and still free for Jakarta citizens. The event that is intended to enliven the 488 years of Jakarta Anniversary will provide 466 free stand for Small and Medium Enterprises (SMEs).

"The event will be held in a week, starts on May 30th to June 5th. Furthermore, as many as 50 artist and culture stage will also be provided at the event.