Metro Mini Diancam Dibubarkan oleh Pemprov DKI Jakarta
Metro Mini Threatens to Disband by Jakarta Provincial Government
Reporter : Rahmat Kartolo
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Jakarta (B2B) - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, mengancam akan menghentikan operasional metromini bila para pengusaha jasa angkutan ini tidak sanggup mengelola kendaraan dan tidak mengedepankan keselamatan penumpang.
"Kalau tak sanggup dan abal-abal, dibubarkan saja," katanya di Tanah Abang Jakarta, Kamis (25/7).
Menurut Pristono, sebagai operator, metromini tidak menjalankan tiga hal, yaitu manajemen yang baik serta tidak memiliki sarana dan prasarana yang baik. Selain itu, menurut Pristono,
"Sarananya jelek, sementara prasarana tidak punya pool. Untuk manajemen juga sama. Ada sopir tembak, tidak pakai seragam, tidak berbentuk badan usaha yang benar."
Pristono menuturkan, sebelum pembubaran, mulai hari ini pihaknya akan terus melakukan penertiban. Jika melakukan pelanggaran, maka akan langsung ditilang. Bahkan, kendaraan juga akan langsung dikumpulkan tak boleh beroperasi (dikandangkan).
"Kita akan menangkap supir yang tidak memiliki surat-surat lengkap. Saat ini operasi masih berlangsung," ujar Pristono.
Jakarta (B2B) - Jakarta Transportation Agency Chief Udar Pristono threatened to stop the operation of metrominis if the businessmen owning the public transport continue to prove themselves incapable of managing the vehicles and prioritizing passengers´ safety.
"If they are incapable and their management are terrible, they should just disband their business," he said earlier today, July 25.
Pristono revealed that the metromini operators have not been able to provide either qualified management or proper facilities and infrastructures.
"The vehicles are in bad condition and they do not own a pool. The management is equally indecent. There are many unregistered drivers that do not even wear uniforms. The operator simply has not been able to run a proper business entity."
Pristono stated that before proceeding to a possible business disband, his people will continuously monitor and discipline the fleets starting today. If drivers are caught violating the regulations, they will be immediately fined, and their fleet could even be banned from further operation.
"We will track down drivers with no complete documents. The operation is still ongoing right now," said Pristono.