Gebyar Budaya Digelar di Monas Peringati Hari Pariwisata Dunia

Indonesian Cultural Festival to Be Held in Jakarta`s National Monument

Reporter : Roni Said
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Gebyar Budaya Digelar di Monas Peringati Hari Pariwisata Dunia
Foto: istimewa

Jakarta (B2B) - Gebyar Budaya akan digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas) hari ini (27/9) oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta, yang digelar untuk memperingati Hari Pariwisata Dunia yang jatuh pada 27 September.

Kegiatan Gebyar Budaya yang berlangsung sehari penuh tersebut akan diisi dengan pameran industri kreatif, karnaval nusantara, pentas musik, dan tari kolosal dengan tema Warna Warni Jakarta untuk Dunia. Kegiatan Gebyar Budaya tersebut akan menampilkan berbagai budaya nusantara dari Sabang sampai Merauke.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta menggandeng sutradara terkenal Rama Soeprapto. Rama ditunjuk untuk menyajikan tari kolosal yang mengkombinasikan kebudayaan nusantara. Tari Kolosal akan melibatkan sebanyak 50 penari dan 30 pemusik.

Sementara untuk karnaval nusantara akan melibatkan sebanyak 20 komunitas terdiri dari 350 penari. Sementara untuk pameran industri kreatif nusantara akan ada 30 stand yang melibatkan pegiat usaha kecil menengah (UKM). Selain itu, juga akan menghadirkan empat penyanyi jebolan Indonesian Idol, seperti Angel Pieters, Gio, Ubay, dan Yuka.

Kepala Disparbud DKI Jakarta, Arie Budhiman, mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan hiburan kepada masyarakat. Pengunjung dapat menikmati berbagai pertunjukan dalam Gebyar Budaya tersebut tanpa dipungut biaya alias gratis.

"Ini gratis, masyarakat silakan datang dan menikmati pertunjukan yang disajikan selama sehari penuh," kata Arie, di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (23/9).

"Acara ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan Jakarta sebagai pusat budaya nusantara, destinasi pariwisata, dan budaya utama Indonesia," ucap Arie.

Jakarta (B2B) - The Indonesian World Tourism Day is celebrated on every September 27th. To commemorate it, Jakarta Tourism and Culture Department is going to hold Gebyar Budaya cultural event in National Monument in Central Jakarta, on upcoming Saturday (9/27).

The event will be held all day and filled with programs, from archipelago creative industry exhibition, archipelago carnival, musical and colossal dance performances with a theme of Warna Warni Jakarta untuk Dunia (Colors of Jakarta for the World), until various archipelago cultures from Sabang until Merauke will be performed.

Especially for the colossal dance performance, the man appointed to direct it is renowned director Rama Soeprapto. He will be in charge in performing colossal dance which combined with archipelago cultures and involved 50 dancers and 30 musical artists.

For the archipelago carnival, it will be joined by 20 communities consist of 350 dancers. Meanwhile, the archipelago creative industry exhibition will be participated by 30 small medium business (UKM) entrepreneurs. And to enliven the event, four Indonesian Idol singers are going to perform, namely Angel Pieters, Gio, Ubay, and Yuka.

Head of Jakarta Tourism and Culture Department, Arie Budhiman, said this Gebyar Budaya cultural event is held to entertain the citizens. Everyone is invited to enjoy various programs in the event that is free of charge.

“This event is one of the efforts to realize Jakarta as the center of archipelago’s cultures, tourism destination, and Indonesia’s main culture. It is free. The citizens are pleased to come and enjoy the shows that will be performed all day,” he stated, Monday (9/23).