Polisi Malaysia Tangkap Dua Personel Polri terkait Narkoba

Malaysia Arrested Two Indonesian Police over Narcotics

Reporter : Rusdi Kamal
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Polisi Malaysia Tangkap Dua Personel Polri terkait Narkoba
Foto: istimewa

Jakarta (B2B) - Dua anggota Kepolisian Daerah Kalimantan Barat yang ditahan Polis Di Raja Malaysia (PDRM) di Kuching pada Jumat (29/8) diduga terlibat dalam jaringan sindikat internasional.

Namun Kepala Polda Kalbar Brigjen Pol Arief Sulistyanto di Pontianak, Minggu, mengatakan masih menunggu info lanjutan dari kasus tersebut yang kini ditangani Polis Bukit Aman Kuala Lumpur, Malaysia.

"Yang jelas, apa yang terjadi betul-betul menciderai apa yang telah dilakukan Polda Kalbar dalam membenahi institusi," kata Kapolda Kalbar saat jumpa pers di Mapolda.

Ia menuturkan kronologis dari tertangkapnya dua anggota Polda Kalbar tersebut. Pada Jumat (29/8) sekitar pukul 19.30 WIB, ia tengah dalam perjalanan menuju Singkawang dari Mempawah.

Kemudian, ia mendapat telepon dari perwira penghubung Polri di Kuching bahwa sekitar pukul 15.15 waktu setempat, PDRM menangkap tiga orang di salah satu hotel. Penangkapan tersebut merupakan pengembangan kasus dari ditangkapnya seseorang oleh polisi di Kuala Lumpur International Airport.

Pelaku berencana mengirim barang ke Kuching. Polisi setempat kemudian membawa pelaku ke Kuching untuk menunjukkan dan menemukan pihak yang dituju.

Berdasarkan informasi itu, dua dari yang ditahan di Kuching adalah anggota Polda Kalbar. Satunya perwira menengah dengan pangkat AKBP yang pernah bertugas sebagai Kasubdit III Ditres Narkoba bernama Idha Endri Prastiono, sedangkan satu lagi Bripka MH Harahap, anggota Polsek Entikong.

Ia lalu melapor ke Kapolri dan meminta izin untuk mengirim tim dari Polda Kalbar ke Kuching pada Sabtu (30/8). Tim yang dipimpin Wakapolda Kalbar itu beranggotakan Direktur Reserse Narkoba dan Kapolsek Entikong.

"Mereka bertemu dengan pihak PDRM dan penanganan kasusnya ada di Polis Bukit Aman Kuala Lumpur," kata dia. (Ant)

Pontianak (B2B) - Two Indonesian police officers have been arrested in Kuching, Malaysia, for alleged involvement in a narcotics syndicate.

The chief of the West Kalimantan regional police command, Brigadier General Arief Sulistyanto, confirmed here on Sunday saying he is still waiting for further information about the development of the case which is now being tackled by the Bukit Aman police in Kuala Lumpur, Malaysia.

"What is clear is that what has happened has damaged what the West Kalimantan police command has done so far to improve the institution," he said at a press conference.

He said he received information at around 7.30pm on Friday while he was on his way to Singkawang from Mempawah that the Malaysian police had arrested three people in a hotel, following the arrest of a suspect at Kuala Lumpurs international airport.

Two of the suspects were found to be members of the West Kalimantan police command, namely Adjunct Senior Commissioner Idha Endri Prastiono and Chief Brigadier MH Harahap.

Brigadier General Arief Sulistyanto said in connection with the case he had informed the national police chief and sent a team to Kuching to deal with it on Saturday.

"They have met with the Malaysian police while the case is being handled by the Bukit Aman police in Kuala Lumpur," he said.