Lampu PJU di Jakarta Pusat Dipantau dengan `Smartphone`

Smartphone Will Monitor Street Lights in Central Jakarta

Reporter : Roni Said
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Novita Cahyadi


Lampu PJU di Jakarta Pusat Dipantau dengan `Smartphone`
Foto: istimewa

Jakarta (B2B) - Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat akan menerapkan pemantauan menggunakan smartphone untuk memantau lampu penerangan jalan umum (PJU) yang tidak berfungsi. Setiap lampu akan dipasang sistem kontrol dengan aplikasi Smart System, sehingga dapat segera mengetahui lebih cepat lampu PJU yang tidak menyala.

"Sekarang sudah diuji coba di Jalan KH Wahid Hasyim, dengan aplikasi ini petugas bisa melakukan pemantauan lampu mati lewat smartphone-nya," ujar Iswandi, Kepala Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat, Sabtu (18/10).

Selain itu, kata Iswandi, melalui aplikasi Smart System tersebut nantinya petugas juga bisa mengatur kualitas pencahayaan lampu. Program ini juga nantinya bisa diaplikasikan ke semua lampu yang ada di DKI Jakarta.

"Jadi, kalau orang itu ramai jam enam sore sampai jam 10 malam, setelah itu kita bisa turunkan 50 persen pencahayaannya hingga subuh. Nantinya, setiap lampu akan memiliki sistem tersendiri dimana setiap pukul 18.00 lampu akan menyala dan akan mati dengan sendirinya pada pukul 06.00. "Pengawasan lebih mudah. Kalau ada lampu mati nanti ada sinyal diprogramnya, jadi kita bisa lebih cepat memeriksanya," katanya.

Ditambahkan Iswandi, mulai tahun 2015 mendatang semua pemasangan lampu akan menggunakan alat tersebut. Saat ini, di delapan kecamatan di Jakarta Pusat ada sekitar 35 ribu lampu penerangan.

Jakarta (B2B) - Street lights in Central Jakarta will be install with control system, by using an application named Smart System is going to use smartphone to monitor malfunctioned street lights can be known quickly.

“We have tested out the system to street lights on KH Wahid Hasyim road. With this application, the officers can monitor malfunctioned street lights through their smartphones,” Head of Central Jakarta Industry and Energy Sub-Department, Iswandi said here on Saturday.

Through Smart System, Iswandi continued, the officers can also set the lighting quality of the street lights. This program would eventually be applied to all street lights in all over Jakarta.

“Usually, we optimize the lighting at 6-10 PM and after that we’ll reduce it up to 50 percent until dawn. There will be also system in which each light lit at 6 PM and turned itself off at 6 AM. If there were malfunctioned lights found, the signal will turn on the program on our smart phones, thus we can check it quickly,” he explained.

According to Iswandi, in 2015 all street lights will be installed with the Smart System. In Central Jakarta alone, thus far there are about 35,000 street lights spread in eight sub-districts.