FPI Rusuh di Balaikota, Polisi Ringkus 20 Anggotanya
20 Indonesian Radical Muslim Members Held after Clash at Jakarta City Hall
Reporter : Rusdi Kamal
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Jakarta (B2B) - Aparat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) meringkus 20 anggota Front Pembela Islam (FPI) yang terlibat kerusuhan dan pengrusakan saat berunjuk rasa di Gedung Balai Kota dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta pada Jumat siang.
"Hingga saat ini anggota FPI yang diamankan sekitar 20 orang dan dilakukan pemeriksaan di Markas Polda Metro Jaya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto.
Rikwanto mengatakan anggota-anggota FPI itu diduga sengaja membuat keributan dan mempersiapkan diri dengan membawa senjata tajam dan alat berbahaya lainnya.
Selain menangkap anggota FPI, polisi juga menyita dua unit mobil yang digunakan para pengunjuk rasa.
Rikwanto mengungkapkan para pengunjuk rasa menuntut penolakan penunjukan Basuki Tjahaja Purnama menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Joko Widodo yang terpilih menjadi Presiden.
Kerusuhan yang terjadi dalam unjuk rasa itu, menurut Rikwanto, juga mengakibatkan 11 polisi terluka.
Jakarta (B2B) - The Jakarta police have held 20 members of the Islam Defenders Front (FPI) for their alleged involvement in riots and vandalism during rallies at City Hall and the Jakarta Legislative Assembly Building here on Friday.
"Until now, 20 FPI members have been arrested and are being questioned at the Jakarta Metropolitan Police headquarters," Jakarta Metropolitan police spokesman Senior Commissioner Rikwanto said.
He said the police believed the FPI members deliberately tried to create disruptions, as they were found carrying knives and other sharp weapons.
The police have confiscated two cars that were used in the demonstration.
Rikwanto said the demonstrators were demanding the appointment of deputy governor Basuki Tjahaja Purnama as the replacement for Jakarta governor Joko Widodo, who is the President-elect.
As per law, Basuki will automatically become the governor when Joko Widodo takes over the presidency of Indonesia.
Eleven police officers were hurt in the incident, Rikwanto said.