Lebih Seribu Rumah di Kampung Pulo, Jakarta Timur Terendam Banjir
Flood Hits 1,253 Houses in Kampung Pulo, East Jakarta
Reporter : Roni Said
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Jakarta (B2B) - Banjir kembali melanda pemukiman padat penduduk di Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur akibat luapan Kali Ciliwung. Banjir menggenangi 1.253 rumah warga yang tersebar di 7 RW dan 53 RT.
Banjir kiriman dari Bogor, Jawa Barat ini mulai menghampiri rumah warga Jumat (23/5) sekitar pukul 02.00 dinihari. Saat ini ketinggian air sudah mencapai 2 meter. Namun belum ada warga mengungsi. Mereka memilih bertahan di loteng rumah masing-masing.
Ketua RT 03/03 Kampung Pulo, Budi (40), mengatakan, sejak Kamis (22/5) malam warga sudah diberi tahu oleh pengurus RT dan RW bahwa akan ada banjir kiriman dari Bogor. Sebab, sekitar pukul 19.00, permukaan air di Katulampa sudah mencapai 100 cm atau berstatus siaga 3.
“Pemberitahuan lewat mulut ke mulut dan pesan singkat. Ada juga yang diumumkan di mushola," ujar Budi, Jumat (23/5).
Setelah mendapatkan informasi, warga langsung bersiap-siap mengemasi barang-barang berharga dan memindahkan ke loteng rumah.
Lurah Kampung Melayu, Bambang Pangestu mengatakan, banjir kali ini merendam sebanyak 1.253 yang tersebar di 7 RW dan 53 RT di Kampung Pulo. Ada 7.543 jiwa atau 2.775 kepala keluarga yang terkena dampak banjir.
“Tidak ada warga yang mengungsi walau ketinggian air di bantaran kali mencapai dua meter. Warga juga tetap beraktivitas seperti biasa, hanya saja mobilitas warga dibantu menggunakan perahu karet yang sudah kami siapkan dari kantor kelurahan,” ujar Bambang Pangestu.
Jakarta (B2B) - Water from the overflowing Ciliwung River inundates 1,253 houses in 7 RWs and 53 RTs at Kampung Pulo, Kampung Melayu Urban Village, Jatinegara Sub-DIstrict, East Jakarta, Friday (5/23).
Although water level reaches two meters, the locals have yet to take refuge and prefer to stay in their houses.
Chief of neighborhood or RT 03/03 Kampung Pulo, Budi (40), said the residents have been warned about the water flood coming from Bogor, West Java, since Thursday (5/22) evening. This is because at 9 PM last night, water level in Katulampa Dam, Bogor, was already 100 centimeters or alert-III.
“The information was delivered from mouth to mouth as well as text messages and announced through the mosque’s speaker,” he told, Friday (5/23).
After getting the information, the locals immediately evacuated their valuables to the attic of their houses. Meanwhile, flood water started inundating houses at around 2 AM.
According to Head of Kampung Melayu Urban Village, Bambang Pangestu, as many as 7,543 people or 2,775 families become flood victims.
“ There are no residents taking refuge although water level reaches two meters. They still doing their activities as usual . However, their mobility is helped using rubber boats which have been prepared by the urban village office,” he stated.