Seluruh Korban Tewas Perahu Tenggelam di Kepri Ditemukan

Indonesia Recovers All 15 Victims from Sinking of Tour Boat

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


Seluruh Korban Tewas Perahu Tenggelam di Kepri Ditemukan
Personel Polri mengangkat jasad korban tewas perahu tenggelam di Tanjungpinang, Pulau Bintan (Foto: MailOnline)

TIM PENCARI pada Senin menemukan lima korban terakhir dari tenggelamnya perahu wisata yang menewaskan 15 orang.

Pencarian itu berakhir setelah semua korban ditemukan, kata Agustiawarman, Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BNPD) Tanjung Pinang.

Hanya dua dari 17 orang di dalam perahu kayu yang selamat setelah tenggelam dihantam gelombang pada Minggu di lepas pantai Pulau Bintan, Kepulauan Riau, selatan Singapura.

Upaya pencarian dan penyelamatan yang melibatkan sekitar 20 kapal dan 50 kapal nelayan terhambat oleh gelombang tinggi dan arus yang kuat, kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho pada Minggu.

Dia menambahkan bahwa penumpang perahu adalah wisatawan lokal yang hendak berwisata ke Pulau Penyengat, sekitar enam kilometer dari kota Tanjung Pinang di Bintan.

Nugroho mengatakan beberapa penumpang mencoba berenang namun dihantam gelombang setinggi tiga meter. Dua anak termasuk di antara mereka yang tewas. Pengemudi perahu dan seorang penumpang wanita selamat.

Perahu tenggelam kerap terjadi di Indonesia, negara kepulauan terbesar di dunia dengan 17.000 pulau seperti dikutip Associated Press yang dilansir MailOnline.

SEARCHERS on Monday found the last five victims of a tourist boat sinking in Indonesia that killed 15 people.

The search was ended with all the victims found, said Agustiawarman, the head of Tanjung Pinang Disaster Management Agency.

Only two of the 17 people on board the small wooden boat were rescued after it capsized in rough seas Sunday off Indonesia's Bintan island, south of Singapore.

The search and rescue effort involving about 20 ships and 50 fishing boats had been hampered by high waves and strong currents, disaster agency spokesman Sutopo Purwo Nugroho said on Sunday.

He said the people on the boat were local tourists traveling to Penyengat island, about 6 kilometers (4 miles) from the city of Tanjung Pinang on Bintan.

Nugroho said some of the passengers tried to swim but were overcome by 3-meter (10-foot) waves. Two children were among those who died. The boat operator and a female passenger survived.

Boat sinkings are common in Indonesia, an archipelago of some 17,000 islands.