INI pelajaran penting bagi para pemandu sorak (cheerleader) di negeri ini dengan memetik hikmah dari gadis pemandu sorak (cheerleader) dari klub Baltimore Ravens di Baltimore, Amerika Serikat, yang harus menjalani rawat jalan setelah keluar dari rumah sakit akibat kecelakaan fatal saat laga Baltimore Ravens dengan Tennessee Titans pada Minggu.

Gadis yang tidak disebutkan namanya itu dirawat di rumah sakit lantaran cedera di kepala, punggung dan leher dan harus diusung tandu keluar lapangan - akibat terhempas ke lapangan setelah dilambungkan ke udara oleh rekan-rekannya.

Sang gadis naas ini dilempar ke udara saat laga Ravens' di M&T Bank Stadium. Namun, saat akan mendarat, dia terlepas dari Remaja terlempar di udara selama rutin di pertandingan Ravens 'di Stadion M & T Bank. Namun, saat ia akan kembali ke tanah, dia terlepas dari jangkauan rekan setimnya dan terhempas ke tanah,  kata saksi.

Dia kemudian dilaporkan tidak bergerak selama beberapa menit dan petugas medis bergegas ke lapangan dan langsung menanganinya, menurut CBS Sports seperti dilansir MailOnline.

Fotografer Rob Carr, yang memotret laga tersebut untuk Getty Images, mengatakan bahwa meskipun gadis itu berbaring diam, dia tampak bernapas dan menangis.

Setelah sang pemandu sorak cantik ditangani secara medis, petugas medis langsung mengusungnya di tandu diikuti kesedihan para penonton di stadion yang berdiri dan memberinya aplaus.

Beberapa menit setelah kejadian, saksi mata mengekspresikan kepedulian terhadap sang korban melalui Twitter, yang dibawa ke rumah sakit terdekat untuk penanganan medis pada lehernya.

Madison Kirk menulis: 'Mari kita berdoa untuk seorang pemandu sorak Ravens. Saya hanya melihat dia melambung ke udara dan kemudian jatuh terhempas, itu kecelakaan serius."