MU Lebih Trengginas Tanpa Rooney, Gilas Leicester City 4-1

Goals from Smalling, Mata, Rashford and Pogba Earn Rampant win after Mourinho Drops Captain Wayne Rooney

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


MU Lebih Trengginas Tanpa Rooney, Gilas Leicester City 4-1
Foto2: MailOnline

PEMAIN berjuluk Einstein di Manchester United (MU) akhirnya tidak masuk lapangan. Manajer Jose Mourinho akhirnya bekerja di luar teori yang harus melibatkan Wayne Rooney. Dan ketika Mourinho tidak memasang Rooney ternyata permainan MU lebih berkembang untuk meraih skor penting, dan hal itu bekerja bagai mimpi.

Ini adalah saatnya tidak mengikutsertakan Rooney pada pertandingan penting. Apakah laga ini menjadi pertanda bahwa sang bintang mulai terpuruk kariernya. MU ternyata bangkit tanpa melibatkan dirinya dalam permainan. Bahkan MU bermain sangat baik melawan juara bertahan Leicester dan sulit untuk melihat kapten tim terpaksa duduk di bangku cadangan.

Rooney tampak bersorak kegirangan ketika klubnya menciptakan gol penting, tapi dia mestinya melihat pertandingan penting tersebut menjadi awal dari akhir kariernya di Old Trafford.

Ini merasa seperti saat persimpangan jalan untuk pemain yang telah lama menjadi bintang utama klub. Kini dia bukan lagi orang penting. Fungsi utama serangan berada di sekitar Zlatan Ibrahimovic sekarang dan Rooney dikorbankan pada hari Sabtu untuk pemain yang melengkapi ikon baru Old Trafford.

Ibrahimovic lebih bergerak ke depan ketimbang Rooney dengan merangsek ke pertahanan lawan, kemenangan Setan Merah pada laga ini dicetak oleh Chris Smalling, Marcus Rashford, Juan Mata dan Paul Pogba sedangkan tim tamu hanya mampu membalas melalui gol Demarai Gray.

Hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan, kedudukan 4-1 tidak berubah sehingga Setan Merah kembali meraup tiga poin pada pertandingan ini. Berkat kemenangan ini MU naik sementara ke peringkat ketiga sedangkan Leicester City masih tertahan di peringkat ke 11.

"Ketika striker utama kami adalah Zlatan, kita membutuhkan pemain yang cepat di sekitar dia untuk meningkatkan intensitas permainan," kata Mourinho sebelum pertandingan seperti dilansir MailOnline.

THE EINSTEIN in the Manchester United dug-out got it right at last. Jose Mourinho finally worked out a theory that involved dropping Wayne Rooney. And when he put it into practice against the champions of England, it worked like a dream.

This was Rooney’s introduction to a world where he is collateral damage. This was his welcome to the savagery advancing years wreak on a player’s career. United purred without him. In fact, they played so well against Leicester it is difficult to see their captain forcing his way back into the side any time soon.

Rooney cheered the glut of United goals as enthusiastically as anybody, but he may look back on this match as the beginning of the end of his time at Old Trafford.

This felt like a crossroads moment for the player who has been United’s totem for so long. He is not the main man any more. The attack functions around Zlatan Ibrahimovic now and Rooney was sacrificed on Saturday for players who complement Old Trafford’s new icon and looked a natural fit with him during this trouncing of Claudio Ranieri’s side.

It leaves Rooney deep in uncertain territory, a hero moved to the margins, a star staring at a future as a bit-part player, a man left to wonder quite how the developments will impact on his England future.

The hard truth is United functioned more smoothly without him against Leicester. They looked more fluid and less cumbersome. They moved the ball more quickly. They played with more confidence and freedom.

‘When our main striker is Zlatan, we need fast people surrounding him to bring that intensity to the game,’ said Mourinho before the match.