Polisi Thailand Tangkap Pria Terduga Pelaku Bom Bangkok

Thai Police Arrest 28-year-old Suspect over Deadly Bangkok Shrine Attack

Editor : Ismail Gani
Translator : Dhelia Gani


Polisi Thailand Tangkap Pria Terduga Pelaku Bom Bangkok
Polisi menggerebek sebuah apartemen yang digunakan oleh seorang pria, bernama Adem Karadag (foto kanan) penyidik polisi​​menemukan bantalan bola dan bahan pembuat bom lainnya termasuk tang dan baterai (insert) Foto2: MailOnline

POLISI THAILAND menangkap seorang tersangka, warga asing, dan menemukan bahan pembuat bom hari ini menyusul penyelidikan atas pengeboman mematikan di Bangkok, kata para pejabat setempat.

Polisi menggerebek sebuah apartemen yang digunakan oleh seorang pria, bernama Adem Karadag (foto kanan) yang tercantum di paspor, di Nong Jok di pinggiran kota Bangkok, hari ini.

Sebuah hadiah yang cukup besar telah ditawarkan oleh polisi Thailand untuk informasi tentang tersangka, yang terlihat di CCTV mengenakan kaos oblong kuning cerah dan membawa ransel (kiri bawah), ke lokasi pengeboman.

Memasuki apartemen tersangka, penyidik polisi​​menemukan bantalan bola dan bahan pembuat bom lainnya termasuk tang dan baterai.

Juru bicara kepolisian nasional Prawut Thavornsiri mengatakan bahwa tersangka terlihat seperti yang selama ini diburu polisi. Diperkirakan tersangka berusia 28 tahun dan kemungkinan telah menggunakan paspor palsu Turki, seperti dilansir MailOnline.

THAI POLICE have arrested a foreign suspect and uncovered bomb-making materials today following an investigation into the deadly Bangkok shrine bombing, officials said.

Police raided an apartment used by the man, named as Adem Karadag (pictured top) on his passport, in Nong Jok on the outskirts of Bangkok today.

A substantial reward had been offered by Thai police for information about the suspect, who was seen on CCTV wearing a bright yellow t-shirt and carrying a rucksack (bottom left) near the shrine.

On entering the suspect's apartment, investigators uncovered ball bearings and other potential bomb-making materials including pliers and batteries.

National police spokesman Prawut Thavornsiri said that the suspect 'looks like the one we are looking for'. It is thought the suspect is 28-year-old and may have been using a fake Turkish passport.