Bocah-bocah Malang yang Tewas di Pesawat MH17

These Are the Innocent Child Victims of Flight MH17

Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


Bocah-bocah Malang yang Tewas di Pesawat MH17
tersenyum bahagia dalam album foto keluarga, tapi kini mereka terbujur kaku sebagai mayat setelah menjadi korban tidak berdosa dalam pesawat Malaysian Airlines MH17 (Foto2: MailOnline)

MEREKA tersenyum bahagia dalam album foto keluarga, tapi kini mereka terbujur kaku sebagai mayat setelah menjadi korban tidak berdosa dalam pesawat Malaysian Airlines MH17.

Mereka adalah sebagian dari 80 anak-anak yang berada di pesawat penumpang naas yang berniat liburan bersama keluarga atau mengunjungi kerabatnya, seperti dilansir MailOnline.
 

Seorang ibu asal Australia, Rin Norris kehilangan ayahnya, Nick, dan tiga anaknya Mo, 12, Evie, 10, dan Otis usia delapan tahun.

Ketiga anaknya terbang pulang dengan kakek mereka setelah liburan keluarga di Eropa, sementara Norris dan pasangannya Anthony Maslin tinggal di Amsterdam selama beberapa hari.

Tiga bayi berada di antara penumpang yang tewas, termasuk Kaela Goes usia 21 bulan, tewas bersama orangtuanya saat mereka terbang untuk pulang ke Malaysia setelah mengunjungi kerabat di Belanda.

Dua keluarga yang bermukim di jalan yang sama di Belanda juga tewas.

Tess dan Liv Trugg, berusia sepuluh dan delapan tahun, dan tetangga mereka Sem Wels, 10 tahun, tewas bersama orang tua mereka yang berencana berlibur ke Bali.

Martin Paulissen, lima tahun, dan adiknya Sri, tiga tahun, tewas bersama orang tua mereka saat berniat berziarah ke makam nenek mereka di Indonesia.

Satu keluarga asal Malaysia berjumlah enam orang - termasuk empat anak-anak berusia 13 sampai 19 tahun - tewas ketika mereka ingin kembali ke negeri asal mereka.

Dan di antara mereka yang tewas terdapat  anak dari bankir Inggris Andrew Hoare dan istrinya Belanda Estella.

Pria usia 59 tahun dari Frome, Somerset, mengajak kedua putranya Friso, 12, dan Jasper, 15, untuk trekking di hutan hujan Kalimantan.

Ayah lainnya asal Inggris, John Allen, 44, meninggal dengan istrinya yang berasal dari  Belanda, Sandra dan ketiga anaknya Ian, Julian dan Christopher, berusia delapan sampai 16 tahun, saat mereka ingin berkunjung ke Indonesia.

Mayat ke-298 penumpang dan awak pesawat telah dievakuasi dari lokasi kecelakaan di Ukraina timur dan diterbangkan ke Belanda untuk menjalani otopsi.

SMILING in happy family snapshots, these are the innocent child victims of Flight MH17.

They are among the 80 youngsters thought to have been on board the doomed jet as they travelled with their families on holiday or to visit relatives.

Australian mother Rin Norris lost her father Nick and her three children Mo, 12, Evie, ten and eight-year-old Otis.

The children were flying home with their grandfather after a family holiday in Europe, while Miss Norris and partner Anthony Maslin stayed in Amsterdam for a few extra days.

Three babies were among the dead, including 21-month-old Kaela Goes, killed with her parents as they flew home to Malaysia after visiting relatives in Holland.

Two families from the same street in the Netherlands were also killed.

Tess and Liv Trugg, aged ten and eight, and their neighbour Sem Wels, ten, died with their parents en route to a holiday in Bali.

Five-year-old Martin Paulissen and his sister Sri, three, died with their parents as they travelled to visit their grandmother’s grave in Indonesia.

A Malaysian family of six – including four children aged 13 to 19 – were killed as they journeyed home together.

And among the dead were the sons of British banker Andrew Hoare and his Dutch wife Estella.

The 59-year-old from Frome, Somerset, was taking his sons Friso, 12, and Jasper, 15, trekking in the rainforest of Borneo.

Another British father John Allen, 44, died with his Dutch wife Sandra and their three sons Ian, Julian and Christopher, aged eight to 16, as they travelled to Indonesia.

The bodies of the 298 passengers and crew members were finally retrieved from the crash site in eastern Ukraine and loaded into a refrigerated train.