Lima Menteri Akan Hadiri Pencanangan Upsus Siwab Pagi Ini di Lamongan

Indonesian Economic Ministers Encourage the Achievement of Self-sufficiency in Cattle

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi


Lima Menteri Akan Hadiri Pencanangan Upsus Siwab Pagi Ini di Lamongan
Mentan Andi Amran Sulaiman pada rakor tiga kementerian dengan Mendag Enggartiasto Lukita dan Mendes Eko PS pada akhir Agustus lalu, persiapan kegiatan pencanangan Upsus Siwab di Lamongan (inset) Foto2: Humas Kementan

Surabaya, Jawa Timur (B2B) - Lima menteri ekonomi di  Kabinet Kerja dari Presiden RI Joko Widodo pagi ini, Sabtu (8/10), dijadwalkan menghadiri panen pedet (anak sapi) 5.000 ekor di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur menandai pencanangan program upaya khusus sapi indukan wajib bunting disingkat Upsus Siwab untuk mendukung percepatan peningkatan populasi sapi di seluruh Indonesia.

Kegiatan panen pedet nasional yang akan berlangsung di Taman Wisata Waduk Gondang akan dihadiri Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman terkait Upsus Siwab;  Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita untuk mendorong stabilisasi harga pangan asal ternak, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto terkait pengembangan industri hilir peternakan; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo mendorong pengembangan badan usaha milik desa (BUMDes berbasis peternakan); dan Menteri Negara Koperasi dan UKM, AAGN Puspayoga terkait kelembagaan usaha peternakan.

Dijadwalkan turut hadir Wakil Ketua Komisi IV DPR, Viva Yoga Mauladi yang akan memberi pengarahan terkait penganggaran subsektor peternakan; Gubernur Jawa Timur, Soekarwo; Bupati Lamongan, Fadeli; Asisten Teritorial (Aster) Kasad, Mayjen TNI Komarudin Simanjuntak, dan para bupati/walikota di seluruh Jawa Timur.

Mentan Amran Sulaiman mengatakan Upsus Siwab dilakukan secara konsisten oleh Kementan maka pencapaian target swasembada sapi dalam sembilan tahun ke depan seperti yang diharapkan Presiden RI Joko Widodo akan terwujud.

"Tahun lalu, hasilnya luar biasa melalui inseminasi buatan pada 2,5 juta sapi indukan yang menghasilkan 1,4 juta sapi pedet, dan tahun depan kita targetkan empat juta sapi indukan mendapat inseminasi buatan sehingga mampu menghasilkan maksimal tiga juta sapi pedet," kata Mentan Amran Sulaiman kepada pers  di Surabaya, Jumat malam (7/10) setelah pertemuan pemantapan pelaksanaan Upsus Siwab dengan para kepala dinas peternakan provinsi dan kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Program Upsus Siwab akan memantau secara fokus jumlah sapi betina bunting dan pedet yang lahir, maupun sapi betina yang mengalami gangguan reproduksi didukung peningkatan kualitas pakan ternak, kesehatan hewan, rumah potong hewan (RPH), logistik dan sarana pendukung lainnya.

Surabaya, East Java (B2B) - Five ministers in Working Cabinet of Joko Widodo administration this morning, Saturday (October 8), launched the artificial insemination program for cattle or called the Upsus Siwab for increase the cattle population across Indonesia and witnessed of 5,000 calves of artificial insemination.

These activities will lasted at the Park of Gondang Reservoir which will be attended by Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman related the Upsus Siwab; Trade Minister Enggartiasto Lukita related to food price stabilization program of cattle; Industry Minister Airlangga Hartarto for downstream industries development of livestock subsector; Minister for Rural Transmigration, Eko Putro Sandjojo encourage the development of village-owned enterprises of livestock subsector; and the Cooperatives and SMEs Minister, AAGN Puspayoga encourage the development of cooperatives and SMEs of livestock subsector.

Will be attend members of parliament Viva Yoga Mauladi which will provide guidance of livestock subsector budgeting; East Java Governor, Soekarwo; Lamongan Regent, Fadeli; Territorial Assistant of Army Chief of Staff, Major General Komarudin Simanjuntak, and regents/mayors across the East Java Province.

Minister Sulaiman said the implementation of the program consistently by the Ministry of Agriculture, the achievement of self-sufficiency of cattle in nine years as expected President Joko Widodo will come true.

Last year, the results are outstanding after artificial insemination to 2.5 million cattle breeders who produce 1.4 million of calves, and next year we are targeting four million cattle breeders so it can produce three million of calves," Minister Sulaiman told reporters in Surabaya, Friday night (7/10) after a coordination meeting with yhe heads of provincial and district livestock services accros the country.

The Upsus Siwab program will focus monitor increase of reproduction rates of cattle was supported by a quality animal feed, animal health, abattoirs, logistics and other supporting facilities.