Jakarta (B2B) - Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian RI (Itjentan) kembali menjadi tuan rumah rapat bulanan dari Asosiasi Auditor Intern Pemerintah Indonesia disingkat AAIPI membahas peningkatan kapasitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) mengacu pada praktik pengawasan APIP yang berlaku internasional, International Professional Practices Framework (IPPF) sebagai acuan internal audit.

Irjen Kementan, Justan Riduan Siahaan selaku Ketua Komite Standar Audit (Kesar) memimpin public hearing tentang ´FInalisasi Konseptual Pengawasan Intern Pemerintah Indonesia´ di Jakarta, Jumat petang (14/9) didampingi Wakil Ketua Kesar, Oscar Primadi yang bertindak selaku moderator sementara Ketua AAIPI, Sumiyati tidak hadir. Tampak hadir Sekretaris Itjen Kementan, Suprodjo Wibowo; Inspektur II Itjentan, Bambang Pamuji; dan Inspektur IV Itjentan, IGMN Kuswandhana.

"Kegiatan public hearing hari ini merupakan tindak lanjut penyusunan kerangka konseptual tugas dan fungsi pengawasan intern yang menjadi tupoksi dari APIP di kementerian, lembaga, dan instansi pemerintah mengacu pada pedoman IPPF sebagai standar audit internasional," kata Justan RS.

Dia menambahkan AAIPI masih membuka ruang diskusi publik, untuk memperbaiki konseptual kerangka kerja (framework) sesuai target 2018 untuk penyusunan ´pedoman pemeriksaan investigasi dan audit kinerja´ merujuk pada Pasal 53 Ayat 1 PP No 60/2008 dan International Professional Practices Framework (IPPF) sebagai acuan layanan internal audit.

Justan mengatakan IPPF merupakan kerangka kerja Auditor Pemerintah dalam melakukan layanan internal audit, sementara IPPF dikeluarkan oleh  Institute of Internal Auditor (IIA).

Oscar Primadi mengatakan Pedoman IPPF meliputi Pedoman Wajib sebagai mandatory guidance seperti definisi internal audit, kode etik, standar dan prinsip-prinsip utama. Panduan Implementasi dan Panduan Tambahan masuk kategori sebagai Pedoman yang Disarankan.

"Peran internal audit adalah assurance berupa audit, pemantauan, review, sedangkan consulting belum didefinisikan secara spesifik. Sesuai UU maka audit keuangan oleh Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK yang merupakan assurance. Hal itu mengacu pada pilar audit internal yakni risiko, pengawasan dan governance," kata Oscar Primadi yang juga menjabat Irjen Kementerian Kesehatan.

Profil AAIPI
AAIPI adalah organisasi profesi yang beranggotakan perorangan dan unit kerja APIP yang telah memenuhi persyaratan keanggotaan sebagaimana diatur di dalam anggaran rumah tangga (ART).

Unit kerja APIP merupakan instansi pemerintah yang dibentuk dengan tugas melaksanakan pengawasan intern di lingkungan pemerintah pusat dan/atau pemerintah daerah, yang terdiri dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), inspektorat jenderal/inspektorat/unit pengawasan intern pada kementerian/kementerian negara, inspektorat utama/inspektorat lembaga pemerintah non kementerian, inspektorat/unit pengawasan intern pada kesekretariatan lembaga tinggi negara dan lembaga negara, inspektorat provinsi/kabupaten/kota, dan unit pengawasan intern pada badan hukum pemerintah lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

AAIPI didirikan di Jakarta pada 30 November 2012 melalui rapat pleno pembentukan AAIPI di Aula Gandhi kantor BPKP Pusat Jl Pramuka 33 Jakarta Timur.

Dengan terbentuknya AAIPI, maka Forum Bersama (Forbes) APIP Pusat dan Daerah serta organisasi APIP dengan nama lain meleburkan diri dan menjadi anggota AAIPI. Pengurus Forbes APIP di daerah menjadi pengurus AAIPI di wilayah provinsi yang bersangkutan.