Korsel Diminta Permudah Ekspor Mangga Indonesia

South Korea Asked to Facilitate the Entry of Indonesian Mangoes

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Korsel Diminta Permudah Ekspor Mangga Indonesia
Mentan Suswono (kanan) dalam pertemuan bilateral dengan Wakil Menteri Pertanian, Pangan, dan Pedesaan Korea Selatan Yeo In-hong di sela pertemuan AMAF Plus 3 di Nay Pyi Taw, Myannmar (Foto: Kementan)

Jakarta (B2B) - Menteri Pertanian Suswono meminta ketegasan otoritas Korea Selatan, untuk mempercepat proses perijinan bagi masuknya produk mangga Indonesia ke pasar di negeri ginseng tersebut. Pasalnya, selama ini ekspor mangga Indonesia terhambat perbedaan penanganan lalat buah sesuai permintaan Korea Selatan.

Permintaan itu disampaikan Menteri Pertanian RI Suswono saat melakukan pertemuan bilateral dengan Wakil Menteri Pertanian, Pangan, dan Pedesaan Korea Selatan Yeo In-hong di sela-sela pertemuan AMAF Plus 3 di Nay Pyi Taw, Myannmar, Rabu (24/9) petang waktu setempat.

Pernyataan tertulis dari Kementerian Pertanian RI menyebutkan, Suswono mengingatkan bahwa Indonesia sudah mempresentasikan penggunaan sistem air panas untuk mematikan lalat buah. Namun hingga kini belum ada jawaban dari pihak Korsel terkait hasil presentasi tersebut.

Korsel juga  menyatakan akan mengirim tim inspeksi untuk meninjau secara langsung penanganan buah mangga untuk ekspor, termasuk cara mematikan lalat buah yang dilakukan Indonesia. Namun hingga kini tim inspeksi Korsel belum juga hadir di Indonesia.

“Kami berharap agar tim inspeksi Korsel bisa segera datang dan memeriksa hal-hal yang perlu diketahui,” kata Mentan Suswono.

Menanggapi hal itu, Yeo In-hong menyatakan akan memperhatikan permintaan Indonesia dan segera menyampaikannya kepada pihak terkait.

Jakarta (B2B) - Indonesian Agriculture Minister Suswono ask firmness South Korean authorities, to facilitate the licensing process mangoes exports from Indonesia. Indonesian mangoes exports hampered in handling differences in fruit flies requested by South Korean authorities.

Suswono relaying it in the bilateral meeting with the Deputy Minister of Agriculture, Food, and Rural South Korea, Yeo In-hong on the sidelines of the meeting AMAF Plus 3 in Nay Pyi Taw, Myannmar, Wednesday evening.

Written statements of Indonesian agriculture ministry stated, Suswono warned that Indonesia has presented the use of hot water systems to kill fruit flies. But until now there is no response from the relevant parties in South Korean.

South Korean authorities also said it would send an inspection team to Indonesia to look at the handling of mangoes for export, including how to turn fruit flies by Indonesia. But until now the South Korean inspection team had not come to Indonesia.

"We hopes that South Korean inspection team immediately to Indonesia to examine directly," Suswono said.

Yeo In-hong said it would consider the Indonesian request, and immediately convey to the relevant parties in his country.