Suswono: Tingkatkan Daya Tawar Petani

ID Agriculture Minister: Increase Bargaining Power of Farmers

Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Suswono: Tingkatkan Daya Tawar Petani
Mentan Suswono (ke-2 kiri) bersama Menko Perekonomian, Chairul Tanjung dan Menteri Perdagangan M Lutfi (Foto: B2B/Mya)

Jakarta (B2B) - Menteri Pertanian Suswono menilai kebiasaan masyarakat mengonsumsi cabai segar diharapkan dapat diubah untuk membantu meningkatkan keuntungan para petani cabai. Pasalnya, harga cabai senantiasa anjlok saat hasil panen melimpah, karena tidak diimbangi kenaikan permintaan pasar.

"Saya mengimbau masyarakat untuk mengubah kebiasaan mengonsumsi cabai segar, tapi beralih pada cabai kering sehingga petani dapat mengolah dan menjualnya dengan harga yang menguntungkan bagi petani," kata Suswono saat ´blusukan´ di Pasar Induk Kramat Jati, Jumat, bersama Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung dan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi.

Suswono berharap Perum Bulog dapat berperan sebagai stabilisator harga komoditas pangan, sehingga dapat menstabilkan harga pangan saat anjlok atau melambung.

Dia menambahkan, harga komoditas hortikultura anjlok akibat pasokan berlimpah dari petani, tetapi hal itu akan merugikan petani. Pemerintah khususnya Kementerian Pertanian melalui badan penelitian dan pengembangan terus mengembangkan teknologi pertanian untuk mempertahankan hasil panen petani dapat bertahan lama.

Jakarta (B2B) - The Indonesian people are expected to change the habit of eating fresh chili peppers to dry processed, to help farmers increase profits. Because the price of chili always fall when the harvest is abundant due to declining market demand, Agriculture Minister Suswono said.

"I urge people to change the habit of eating fresh chilli, so that farmers can cultivate and sell at the price more profitable," Suswono said in unannounced visits to Kramat Jati Central Market on Friday, with Chairul Coordinating Minister for the Economy and Trade Minister Mohammad Lutfi.

Suswono hope Logistics Agency to act as a stabilizer in food commodity prices, so as to stabilize food prices dropped or bounced. 

He added, horticultural commodity prices plummeted due to abundant supply, but is detrimental to the farmers. The Indonesian government through the ministry of agriculture continue to develop agricultural technology, to increase agricultural production.