Mentan Blusukan Pantau Irigasi, Distribusi Pupuk
Indonesian Agriculture Minister Monitor Irrigation and Fertilizer Distribution
Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
 b.jpg)
Jakarta (B2B) - Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman pekan ini dijadwalkan blusukan ke Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten dan Lampung untuk memantau langsung kondisi irigasi. Kegiatan blusukan melalui jalan darat ini juga untuk persiapan pembangunan irigasi seluas 460 ribu hektar guna akselerasi pencapaian swasembada pangan dalam tiga hingga empat tahun ke depan.
"Sesuai target swasembada pangan tiga hingga empat tahun ke depan, fokus peningkatan produksi adalah irigasi yang mengairi lahan persawahan seluas satu juta hektar. Saya akan blusukan melalui jalan darat ke Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten dan Lampung," kata Amran Sulaiman kepada pers usai pembukaan Rapat Kerja Nasional Pembangunan Pertanian 2014 di Kementerian Pertanian Jakarta, Senin.
Menurutnya, pemerintah juga akan membenahi masalah benih dan pupuk dengan fokus utama adalah distribusinya ke seluruh Indonesia tidak lagi terhambat. Untuk tahap awal, pemerintah menargetkan penyaluran 50 ribu ton pupuk serta tujuh ribu hand tractor untuk mendukung mekanisasi pertanian.
"Fokus lain dari blusukan ini adalah mengetahui mekanisasi pertanian untuk mengantisipasi penurunan rumah tangga petani dalam 10 tahun terakhir, yang menurun dari 31 juta menjadi 26 juta rumah tangga petani. Penurunan itu harus diganti alsintan," kata Amran Sulaiman.
Jakarta (B2B) - Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman this week is scheduled impromptu visit to West Java, Central Java, East Java, Banten and Lampung to directly monitor the irrigation conditions. Activities overland as preparations for the construction of irrigation to irrigate 460 thousand hectares of rice fields, as the acceleration of food self-sufficiency within three to four years down the line.
"According to the food self-sufficiency targets, focus on increasing production is irrigation to watering one million hectares of agricultural land. I am going by land transportation to West Java, Central Java, East Java, Banten and Lampung," Amran Sulaiman told reporters after the opening of the Indonesian Agricultural Development Working Meeting 2014 at the headquarters of agriculture ministry here on Monday.
According to him, the government going also fix the distribution of seed and fertilizer throughout Indonesia. For the first phase, targeting distribution 50 thousand tonnes of fertilizers, and seven thousand hand tractors to support agricultural mechanization.
"Another focus, mechanization of agriculture to anticipate the decline in farm households last 10 years, dropped from 31 million to 26 million farmer households, which have to be replaced with agricultural machinery," Amran Sulaiman said.
