Kapal Ternak Diresmikan Presiden Jokowi, Dukung Pencapaian Swasembada Daging
Indonesia`s Widodo Inaugurated the Cattle Ships in Madura, East Java
Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Bangkalan, Madura (B2B) - Presiden RI Joko Widodo mengharapkan tiga kapal khusus pengangkut ternak di galangan kapal PT Adi Luhung Sarana Segara Indonesia (ALSSI) akan mampu mendistribusikan ternak sapi, sehingga mampu menekan lonjakan harga daging di dalam negeri serta mendukung pencapaian swasembada daging.
"Peresmian kapal khusus pengangkut ternak saya harapkan distribusi logistik nasional akan berjalan dengan baik, sehingga harga daging lebih terjangkau karena angkutannya memakai angkutan laut yang murah," kata Presiden Jokowi pada Selasa (10/11) usai meresmikan kapal pengangkut ternak KM Camara 1, Kapal Perintis Tipe 750 DWT KM Sabuk Nusantara 56 dan Kapal Perintis Tipe 750 DWT KM Sabuk Nusantara 55 di Bangkalan, Madura, Provinsi Jawa Timur.
Presiden Jokowi mengatakan telah menerima laporan dari Menteri Perhubungan RI, Ignasius Jonan yang mengatakan akan membuat ratusan kapal setiap tahun untuk mendukung transportasi ternak sapi di seluruh Indonesia.
“Tadi Menteri Perhubungan menyampaikan, tahun ini 200 kapal, tahun depan 160 kapal lagi, tahun depannya, tahun tambahannya seperti ini 160, 200, 160, 200,” kata Presiden Jokowi didampingi Ibu Iriana Widodo yang berada di Madura dalam rangkaian kunjungan di Provinsi Jawa Timur.
Presiden berharap distribusi barang, distribusi ternak dari sentra-sentra produksi ke daerah-daerah memanfaatkan kapal logistik dengan biaya sewa terjangkau dan tepat waktu mampu menekan lonjakan harga ketika kebutuhan konsumen meningkat, seperti dilansir Setkab.
Bangkalan, Indonesia (B2B) - Indonesian President Joko Widodo hopes three cattle ships in shipyards of Adi Luhung Sarana Segara Indonesia can distribute the cattle so as to stabilize the beef prices, and support the achievement of self-sufficiency in meat.
"The inauguration of cattle ships, I hope logistics distribution will be optimized so that beef prices more affordable because it uses inexpensive sea transport," President Widodo said here in Madura Island of East Java province.
President Widodo have a report of Transportation Minister, Ignasius Jonan who said his ministry would make hundreds of cattle ships each year to support the transportation of the cattle across Indonesia.
"Transportaion minister report to me this year 200 ships, 160 ships next year, every year increases of 160, 200, 160, 200," Widodo said who accompanied by First Lady Mrs Iriana Widodo who was in Madura in a series of visits in East Java province.
Widodo wished the distribution of goods and cattle distribution from production centers to areas with supply ships that transport costs low, timely, and affordable although consumer demand is increasing.
