Anwar Adnan Saleh: Sulbar Dukung RI Penghasil Kakao Terbesar Dunia
West Sulawesi Will Support Indonesia Set to Become World`s Largest Cocoa Producer

Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Sabtu, 27 Desember 2014
Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh (kanan) dalam kunjungan Presiden RI Joko Widodo didampingi Mentan Amran Sulaiman (ke-2 kiri) ke Sulbar belum lama ini (Foto: B2B/Mac)

Mamuju, Sulawesi Barat (B2B) - Provinsi Sulawesi Barat akan mendukung Indonesia menjadi negara penghasil produksi kakao terbesar dunia menggeser Pantai Gading pada 2020.

"Pemerintah pusat telah mengalokasikan anggaran begitu besar untuk Sulbar dalam rangka pengembangan mutu kualitas dan produksi kakao," kata Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh di Mamuju, belum lama ini.

Ia mengatakan, anggaran untuk pengembangan kakao Sulbar sebesar Rp1,2 triliun melalui APBN untuk meningkatkan mutu kualitas dan produksi kakao Sulbar agar mampu mendorong peningkatan mutu kualitas kakao secara nasional.

"Indonesia ingin menggeser Pantai Gading sebagai negara dengan tingkat produksi kakao terbesar, makanya Sulbar akan bertekad meningkatkan produksi kakaonya mendukung program tersebut," katanya.

Menurut dia, anggaran yang begitu besar untuk Sulbar akan dikelola selama tiga tahun lamanya, agar kakao Sulbar produksinya semakin meningkat mendukung program nasioan.

"Anggaran Rp1,2 triliun begitu besar untuk Sulbar dan anggaran itu akan dimanfaatkan selama tiga tahun, anggaran itu akan dimanfaatkan dengan baik untuk peningkatan produksi kakao Sulbar," katanya.

Ia berharap dukungan masyarakat mewujudkan pengembangan kakao Sulbar yang dikembangkan masyarakat sebagai tanaman andalan ekonomi rakyat.

"Kakao Sulbar tidak dikelola perusahaan tetapi langsung oleh rakyat, makanya komoditi ini menjadi andalan untuk pengembangan ekonomi masyarakat petani," katanya. (Ant)


Mamuju, West Sulawesi (B2B) - Indonesia is set to become the worlds largest cocoa producer in 2020 relegating the Ivory Coast currently the largest in the world.

The regional administration of West Sulawesi said it is ready to boost its cocoa production to contribute to bringing the prediction to reality.

The central government has set aside a large budget of Rp1.2 trillion for the province to boost its production and improve the quality of the commodity, West Sulawesi Governor Anwar Adnan Saleh said here recently.

Currently Indonesia is the worlds third largest producer of cocoa beans after the Ivory Coast and Ghana in Africa.

West Sulawesi is the largest producing province in the country. Anwar said the Rp1.2 trillion budget would be used in three years to boost production.

Cocoa plantations in the province are dominated by small farmers.

The government has encouraged development of cocoa processing industry and for that purpose export tax has been imposed on cocoa beans to better guarantee supply in the country.

TERKAIT - RELATED