BAYANGKAN bepergian ke seluruh penjuru dunia dan merasakan pengalaman budaya yang berbeda dan mencicipi kelezatan kuliner dari banyak tempat di dunia - tanpa biaya alias gratis.

Kedengarannya sangat menarik kalau hal itu bisa diwujudkan? Nah, inilah beberapa wanita yang beruntung karena pekerjaan mereka.

Emma Lucey, yang mengembangkan blog fesyen dan perjalanan Spin Dizzy Fall, dan Jaharn Giles, penggagas laman Mister Weekender yang lebih banyak jalan-jalan keliling Australia dan dunia dan mendokumentasikannya melalui media sosial.

Zanita Whittington, pengelola blog busana Zanita, menghabiskan waktunya antara Sydney dan Stockholm, setelah beralih profesi dari model menjadi blogger fesyen. Blog itu pula yang membawanya keliling ke seantero jagat.

Wanita-wanita cantik berusia muda ini menikmati perjalanan mewah lalu menginap ke hotel terbaik di dunia, berpetualang dan mengunjungi destinasi wisata unik yang masih terisolasi di seluruh dunia, dan mereka melakukannya sebagai pekerjaan untuk mencari nafkah.

Perjalanan mereka lebih banyak disponsori oleh merek tertentu, yang berarti biaya penerbangan, akomodasi, transportasi dan kegiatan di tempat tujuan sudah ditanggung sebuah perusahaan.

Emma Lucey, 24 mengawali Spin Dizzy Fall menjadi semacam 'dokumen di balik layar' dari bisnis pakaian antik, sebelum blog-nya terus berkembang. 

"Ketika saya mendapatkan pembaca kemudian berubah menjadi media untuk berbagi info tentang pakaian yang saya pakai, perjalanan dan ide-ide saya," kata Emma kepada Daily Mail Australia.

Kini pada usia 24 tahun mimpinya keliling dunia terwujud ketika masih berusia muda.

Pada tahun lalu saja dia berbagi pengalaman perjalanan ke Malaysia, Vietnam, Inggris, Italia, Yunani, Singapura dan Indonesia dengan 61.400 follower Instagram - banyak dari mereka juga tetap up to date dengan petualangan Emma di blog dan laman Facebook.