Polbangtan Kementan Juara Bapomi Sumut Taekwondo Championship 2024

Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Medan

Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Polbangtan Kementan Juara Bapomi Sumut Taekwondo Championship 2024
POLBANGTAN MEDAN: Direktur Yuliana Kansrini apresiasi prestasi Ahmad Fadhil, keberhasilan yang mengharumkan nama Polbangtan Medan dan memperkuat komitmen institusi.

Medan, Sumut (B2B) - Prestasi membanggakan kembali diraih mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan, Ahmad Fadhil, mahasiswa Prodi Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan berhasil meraih Juara 1 senior putra U-54 dalam ajang Bapomi Sumut Taekwondo Championship 2024. 

Kompetisi bergengsi tersebut berlangsung pada 13 - 15 Desember 2024 di GOR Serba Guna Unimed Sumatera Utara. 

Kejuaraan tersebut mempertemukan mahasiswa dan pelajar se-Sumatera Utara sebagai ajang persiapan menuju Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional 2025 (Pomnas) di Jawa Tengah. 

Tujuan kompetisi untuk meningkatkan prestasi atlet taekwondo mahasiswa dan memperkuat posisi mereka di kancah nasional. Penyelenggara mengundang sejumlah universitas di Sumatera Utara termasuk Polbangtan Medan untuk mengirimkan perwakilannya mengikuti kompetisi Bapomi Sumut Taekwondo Championship 2024. 

Capaian prestasi tersebut sejalan arahan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman bahwa orang yang berprestasi adalah sosok yang fokus pada apa yang menjadi fungsi, peranan dan tanggung jawabnya.

“Penghargaan itu sebenarnya sebuah pesan kepada kita, bahwa ada sesuatu yang telah diupayakan secara maksimal dengan penuh kesungguhan,” katanya.

Senada dengan Mentan, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan [BPPSDMP] Idha Widi Arsanti pada beberapa kesempatan menyatakan bahwa mahasiswa Polbangtan merupakan kandidat petani milenial dan kewirausahaan muda pertanian terdidik yang menjadi harapan bangsa dan negara.

“Mulai saat ini harus kita didik dan mempersiapkan dan menggenjot mental, ilmu, keterampilan dan lain-lain, agar mereka menjadi petani yang terampil, tangguh dan profesional,” katanya.

Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini mengapresiasi prestasi yang diraih oleh Ahmad Fadhil. Keberhasilan tersebut mengharumkan nama Polbangtan Medan dan memperkuat komitmen institusi mendukung pengembangan potensi mahasiswa baik pada ranah akademik maupun non-akademik.

"Kami sangat bangga atas pencapaian ini. Semoga prestasi Ahmad Fadhil dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berprestasi di berbagai bidang," katanya.

Yuliana mengucapkan selamat kepada Ahmad Fadhil atas prestasi yang diraihnya. Semoga kemenangan ini menjadi awal dari prestasi-prestasi gemilang selanjutnya.

Ahmad Fadhil mengatakan kemenangan tersebut menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa Polbangtan Medan tidak hanya unggul dalam bidang akademik, juga mampu bersaing dan berprestasi dalam bidang olahraga.  

Ahmad juga mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini dan berterima kasih kepada pihak kampus, pelatih, dan teman teman di UKM Taekwondo Polbangtan Medan yang selalu memberikan dukungan penuh. [yenni/risma/ira/timhumas polbangtanmedan]

Medan of North Sumatera [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the SMKPPN to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program or the YESS, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Sulaiman said.

He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Sulaiman said.