Kenalkan Pertanian pada Siswa SMP, SMK-PPN Kementan Tampilkan Agroeduwisata

Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s SMKPPN Sembawa

Editor : M. Achsan Atjo
Translator : Dhelia Gani


Kenalkan Pertanian pada Siswa SMP, SMK-PPN Kementan Tampilkan Agroeduwisata
SMKPPN SEMBAWA: Kepala SMK-PP PP Negeri Sembawa, Budi Santoso diwakili Wakil Kepala Bidang Humas, Ruhil Fida menyambut baik kunjungan siswa/i SMP IT Al Furqon Palembang.

Banyuasin, Sumsel (B2B) - SMK - Pertanian Pembangunan (SMKPP) Negeri Sembawa, Banyuasin, Sumatera Selatan melalui Agroeduwisata berupaya mengenalkan dan edukasi pertanian sejak dini kepada pelajar usia TK hingga sekolah menengah atas.

Pertanian berwawasan Agroeduwisata merupakan konsep pertanian yang tidak hanya berfokus pada produksi hasil pertanian, namun juga merupakan aspek pendidikan dan pariwisata.

Seperti yang disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, agar anak muda tidak ragu menjadi pengusaha yang bergelut di sektor pertanian.

"Tekad kuat dan kerja keras mengubah nasib mereka, mampu bangkit dari keterpurukan ekonomi masa lalu," katanya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan), Idha Widi Arsanti menekankan pentingnya peran generasi muda di sektor pertanian.

"Agroeduwisata dapat menjadi tempat atau sarana pembelajaran dan meningkatkan kecintaan kaum milenial dari usia dini terhadap dunia pertanian," katanya.

315 Siswa dan Siswi

SMK-PP Negeri Sembawa menerima kunjungan selama 2 hari dari SMP IT Al Furqon Palembang di hari pertama Selasa (22/04/2025) yaitu kelas Vll sebanyak 156 pelajar. 

Pada hari kedua Rabu ( 23/04/2025) yaitu kelas VIII sebanyak 159 pelajar dari SMP IT Al Furqon Palembang.

Pada kesempatan tersebut, Tim Agroeduwisata yang melibatkan siswa OSIS mengenalkan kepada siswa tentang membuat pupuk organik, budidaya puyuh dan kambing, pengenalan Alsintan, perbanyak tanaman vegetatif, budidaya tanaman anggrek, budidaya ayam petelur dan kunjungan ke kebun jambu.

Siswa SMP IT Al Furqon Palembang terlihat sangat antusias dan juga sangat bersemangat sepanjang kegiatan.

Pada sambutannya Kepala SMK-PP PP Negeri Sembawa, Budi Santoso diwakili Wakil Kepala Bidang Humas, Ruhil Fida menyambut baik kunjungan dari sekolah SMP IT Al Furqon Palembang.

“SMK-PP Negeri Sembawa sebagai salah satu dari tiga SMK Pertanian dibawah naungan BPPSDMP Kementerian Pertanian (Kementan) akan berusaha sebaik mungkin untuk sharing ilmu pertanian kepada pengunjung agroeduwisata dan berharap wawasan yang didapat dapat menambah cinta generasi muda terhadap dunia pertanian," katanya.

“Ini adalah suatu kehormatan bagi kita yang selalu dipercaya oleh SMP IT Al Furqon untuk kunjungan edukasi pendidikan bagi siswa untuk memperkenalkan sektor pertanian, bukan seperti zaman dulu, sekarang sudah menggunakan teknologi modern," kata Ruhil.

Koordinator keislaman SMP IT Al Furqon, Ramon menyampaikan kepada para pelajar untuk mengikuti instruksi, mendengarkan dan patuhi kakak OSIS nya untuk belajar dan mengambil ilmu sebanyak banyaknya baik itu ilmu pertanian maupun peternakan.

"Sekarang ilmu pertanian semakin keren dan semakin maju, hasil-hasil pertanian itu sangat di butuhkan bagi kehidupan meski pun dalam kondisi sulit seperti apa pun kondisi dunia hasil pertanian sangat dibutuhkan," jelas Ramon. [titin/timhumas smkppnsembawa]

 

Banyuasin of South Sumatera [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the Polbangtan to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Sulaiman said.

He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Sulaiman said.