Klinik Hewan, Polbangtan Kementan gelar Vaksinasi Rabies Gratis untuk Anabul

Millennial Farmers Development are the Target of Indonesia`s Polbangtan Bogor

Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani


Klinik Hewan, Polbangtan Kementan gelar Vaksinasi Rabies Gratis untuk Anabul
POLBANGTAN BOGOR: Direktur Polbangtan Bogor, Yoyon Haryanto mengatakan Vaksinasi Rabies Gratis merupakan hasil kerja sama Klinik Hewan Pendidikan Polbangtan Bogor dengan Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor.

Bogor, Jabar [B2B] - Guna memperingati World Rabies Day [WRD], Klinik Hewan Pendidikan Politeknik Pembangunan Pertanian [Polbangtan] khususnya Polbangtan Bogor menggelar Vaksinasi Rabies Gratis.

Kegiatan yang digelar Unit Pelaksana Teknis [UPT] Kementerian Pertanian RI tersebut berlangsung selama dua hari, 5 dan 6 Oktober lalu, pukul 09.00 hingga 16.00 di Klinik Hewan Jurusan Peternakan, Kampus Cinagara.

Upaya tersebut sejalan arahan Menteri Pertanian RI Andi Andi Amran Sulaiman yang senantiasa mendorong generasi milenial untuk mengembangkan usaha pertanian.

Terpisah, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian [BPPSDMP] Idha Widi Arsanti menegaskan bahwa Kementan terus berupaya mengembangkan SDM pertanian yang kompeten dan berkarakter untuk pertanian Indonesia yang semakin maju, mandiri dan modern.

Direktur Polbangtan Bogor, Yoyon Haryanto mengatakan kegiatan Vaksinasi Rabies Gratis merupakan hasil kerja sama antara Klinik Hewan Pendidikan Polbangtan Bogor dan Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor.

"Tujuan utama vaksinasi gratis, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan rabies, serta memberikan pelayanan kesehatan bagi hewan peliharaan," katanya.

Diketahui, sebanyak 81 orang mendaftar untuk mengikuti vaksinasi. Pada hari pertama, 11 ekor hewan divaksinasi, sementara hari kedua, meningkat hingga 22 ekor hewan.

Kepala Klinik Hewan dan Ketua Prodi Kesehatan Hewan [Keswan] Polbangtan Bogor, Debby Fadhilah Pazra  mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan memberikan vaksinasi kepada hewan peliharaan.

"Juga sebagai bentuk pengabdian masyarakat dan meningkatkan pengalaman mahasiswa dalam pelayanan kesehatan hewan," katanya.

Debby menambahkan, Klinik Hewan Pendidikan Polbangtan Bogor berencana melanjutkan program vaksinasi gratis hingga 31 Oktober 2024, untuk memberikan kesempatan lebih banyak bagi masyarakat untuk melindungi hewan peliharaan mereka dari ancaman rabies.

Dengan adanya kegiatan ini, Yoyon Haryanto menambahkan, diharapkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi rabies semakin meningkat, serta terciptanya lingkungan yang lebih sehat bagi hewan dan manusia.

"Mari bersama-sama memerangi rabies demi kesehatan dan keselamatan semua," katanya. [zoel/wisda/timhumas polbangtanbogor]

Bogor of West Java [B2B] - The role of agricultural vocational education in Indonesia such as the the Agricultural Development Polytechnic or the SMKPPN to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts to produce millennial entrepreneur.

Youth Enterpreneurship And Employment Support Services Program or the YESS, to support Indonesian Agriculture Ministry seeks to maximize its efforts for the millennial entrepreneur.

Indonesian Agriculture Minister Andi Amran Sulaiman stated that the government´s commitment to developing agriculture, especially in the development of advanced, independent and modern agricultural human resources.

“The goal is to increase the income of farming families and ensure national food security. Farmer regeneration is a commitment that we must immediately realize," Minister Sulaiman said.

He reminded about the important role of vocational education, to produce millennial farmers who have an entrepreneurial spirit.

"Through vocational education, we connect campuses with industry so that Polbangtan graduates meet their needs and are ready for new things," Sulaiman said.