Leli Nuryati Gantikan Siti Munifah yang Dilantik jadi Sekretaris BPPSDMP Kementan
Indonesia`s Agricultural Minister Inaugurated the 2nd Echelon Officials
Reporter : Gusmiati Waris
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani

Jakarta [B2B] - Sebanyak tujuh pejabat eselon dua Kementerian Pertanian RI dilantik oleh Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman di Jakarta, Senin [29/7], di antaranya Siti Munifah dilantik sebagai Sekretaris Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian - Kementerian Pertanian RI [BPPSDMP Kementan] menggantikan Prihasto Setyanto yang dilantik sebagai Dirjen Hortikultura, sementara posisi Siti Munifah sebagai Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian [Pusluhtan BPPSDMP] digantikan oleh Leli Nuryati.
Posisi Leli Nuryati sebagai Kepala Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian di Sekretariat Jenderal Kementan digantikan oleh Retno Sri Hartati.
Dalam arahannya, Mentan mengingatkan tidak boleh lagi ada korupsi, kolusi dan nepotisme [KKN] di Kementan, seperti diinstruksikan Presiden RI Joko Widodo, dan jajaran Kementan harus menjadi pionir dalam memberantas KKN.
“Sejak awal pemerintahannya, Presiden Joko Widodo mengarahkan dan mengingatkan untuk membebaskan KKN, karena itu kami harus memulai hal itu dari Kementan," kata Amran Sulaiman saat melantik pelantikan pimpinan tinggi madya dan pratama Kementan.
Mentan menegaskan komitmennya untuk serius memberantas KKN, setidaknya sekitar 1.500 pegawai negeri sipil [PNS] di Kementan yang menjalani demosi dan mutasi karena persoalan KKN.
Dia pun memberi contoh pemberantasan KKN di Kementan, dengan menutup perusahaan racun tikus miliknya yang tersebar di seluruh Indonesia, setelah dilantik Presiden Jokowi sebagai Mentan, padahal omset perusahaan tersebut sekitar Rp250 miliar dalam setahun.
Contoh lain adalah tidak mengangkat seseorang yang menjadi dosennya menjadi pejabat eselon satu Kementan, meskipun sosok yang tak disebutkan namanya telah mendaftar dua kali dan lulus seleksi menjadi pejabat, meski sang kandidat adalah lulusan Harvard University.
“Kami ingin menjadi teladan bagi bawahan. Saat ini kami minta jangan ada lagi titipan. Karena titipan itu bisa menghinakan pada yang menitip dan dititip,” tegasnya.
Dia menilai apabila ada pejabat titipan maka loyalitas sosok tersebut hanya pada pejabat yang mendapat titipan, sehingga pekerjaannya menjadi tidak fokus. Mentan merujuk pada teladan Presiden Jokowi sewaktu menjadi Walikota Solo juga mengingatkan kepada anaknya untuk tidak melanjutkan usahanya dan jangan berkunjung ke Walikota Solo. “Ini menjadi teladan kami untuk bersikap yang sama."
Pejabat eselon satu yang turut dilantik hari ini adalah Momon Rusmono sebagai Sekjen Kementan; Prof Dedi Nursyamsi [Kepala BPPSDMP Kementan]; Prihasto Setyanto [Dirjen Hortikultura]; Suwandi [Dirjen Tanaman Pangan], dan Sumarjo Gatot Irianto [Staf Ahli Menteri bidang Investasi Pertanian].
Lima pejabat eselon dua yang turut dilantik Mentan Amran Sulaiman antara lain Indah Megawati sebagai Direktur Pembiayaan Pertanian; Retno Sri Hartati [Kepala Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian Setjen Kementan]; Ardi Praptono [Direktur Perlindungan Perkebunan - Ditjen Perkebunan]; Kresno Suharto [Kepala BB Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Surabaya - Ditjen Perkebunan; dan Sumardi Noor [Kepala BB Pelatihan Pertanian Ketindan - BPPSDMP]. [Liene]
Jakarta [B2B] - At least 12 of first and second echelon officials of Indonesian Agriculture Ministry were inaugurated by Minister Andi Amran Sulaiman among them Siti Munifah as Secretary of the Directorate General of Extension and Agricultural HR Development or the BPPSDMP replaced Prihasto Setyanto.