Garuda Segera Putuskan Pilih 30 Airbus A350 atau Boeing 787
Garuda to Decide by End-2015 on Airbus or Boeing for 30 Wide-body Jet Order - CEO
Editor : Ismail Gani
Translator : Novita Cahyadi
GARUDA Indonesia akan memutuskan apakah akan membeli 30 pesawat jet berbadan lebar senilai hampir US$9 miliar, Airbus atau Boeing pada akhir 2015, kata direktur utama Garuda pada Jumat seperti dikutip Reuters yang dilansir MailOnline.
Garuda telah menandatangani Letter of Intent (LoI) atau pernyataan berminat pada 30 pesawat A350 dari produsen pesawat di Eropa, Airbus dan 30 pesawat 787 dari Boeing pada Juni di ajang Paris Airshow, tapi akan diputuskan kemudian untuk memesan pesawat hanya dari salah satunya. Perwakilan dari kedua produsen berupaya memenuhi keinginan Garuda setelah LoI diteken.
"Kami masih menimbang-nimbang kedua pesawat tapi kami akan memutuskan hanya dari satu produsen," kata Arif Wibowo kepada Reuters, di sela sebuah acara industri di Bali.
Garuda menginginkan pesawat jet baru untuk menggantikan Airbus A330 yang akan digunakan untuk rute penerbangan jarak menengah dan jarak jauh di Asia, dan diperkirakan untuk melayani rute penerbangan ke Eropa.
GARUDA Indonesia will decide whether to buy 30 wide-body jets worth potentially $9 billion from either Airbus or arch-rival Boeing by end-2015, the airline's chief executive said in an interview on Friday.
Indonesia's flag carrier signed letters of intent for both 30 A350s from European aircraft maker Airbus and 30 787s from U.S. supplier Boeing at June's Paris Airshow, but will go ahead with only one order. Representatives from both firms have been pressing the full-service carrier to firm up a deal since then.
"We are still comparing the two aircraft but we will go with only one type," Arif Wibowo told Reuters, speaking on the sidelines of an industry event in Bali.
The airline wants new jets to replace the Airbus A330s it uses on medium- and long-haul routes within Asia, and potentially to additional points in Europe
