Ayu Azhari Akui Dua Kali Bertemu Ahmad Fathanah
Ayu Azhari Claim has Twice Met Ahmad Fathanah

Reporter : Rusdi Kamal
Editor : Cahyani Harzi
Translator : Dhelia Gani
Rabu, 01 Mei 2013
Ayu Azhari (Foto: metrotvnews.com)

Jakarta (B2B) - Artis Ayu Azhari mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, sebagai saksi kasus pencucian uang oleh Ahmad Fathanah. Ayu Azhari mengenakan gaun berwarna coklat, rok batik dan berkerudung didampingi oleh pengacaranya.

"Saya dua kali bertemu Ahmad Fathanah. Pertama di Plaza Indonesia lalu di Pacific Place," kata Ayu sebelum menjalani pemeriksaan.

Menurut Ayu, pertemuan yang digagas Ahmad Fathanah, yang diduga sebagai kurir Lufthi Hasan Ishak, bertujuan membahas acara partai yang mengundang artis film dan sinetron ini menjadi bintang tamu.

"Ahmad Fathanah mengaku sebagai penyelenggara acara," ungkap Ayu.

Ahmad Fathanah yang diduga kuat sebagai kurir Luthfi, mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ditangkap KPK di kamar Hotel Le Meridian Jakarta ketika  bersama mahasiswi bernama Maharani Suciyono. Dia dijerat dengan pasal penerimaan suap dan pencucian uang.


Jakarta (B2B) - Film star and soap opera, Ayu Azhari went to the office Corruption Eradication Commission (KPK) in Kuningan, South Jakarta, as witness the case of money laundering by Ahmad Fathanah. Ayu Azhari came to the KPK wore brown dress, batik skirt and headscarf accompanied by his lawyer.

"I met Ahmad Fathanah twice. Firstly in Plaza Indonesia and in Pacific Place," said Ayu before undergoing the examination.

According to Ayu, meeting initiated Ahmad Fathanah, the alleged courier Lufthi Hasan Ishak, to discuss the show and the party intends to invite the film and soap opera actress is a guest star.

"Ahmad Fathanah claimed to be the organizer of the event," said Ayu.

Ahmad Fathanah, the alleged courier Lutfi Hasan Ishak, former President of the Prosperous Justice Party (PKS) was arrested by KPK in Jakarta Le Meridian Hotel room when with student named Maharani Suciyono. He snared with article acceptance bribes and money laundering.

TERKAIT - RELATED