Jakarta (B2B) - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendampingi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Komisi Pemilihan Umum, Rabu (21/9).
Insya Allah dengan telah dilakukannya hal ini maka tentunya saya harap pada 2017 pada saat yang telah ditentukan bahwa Pilkada DKI Jakarta kita akan melakukannya dengan cara berdemokrasi, aman, dan stabil," kata Megawati, mantan Presiden RI periode 2001 - 2004 di Jakarta.
Megawati juga mengucapkan terima kasih kepada tiga partai yang telah mendukung pasangan Ahok-Djarot sebelumnya untuk mengusung pasangan dari petahana tersebut.
Ahok dan Djarot tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta. Saat mendaftar sebagai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur keduanya didampingi oleh para petinggi dari empat partai politik.
"Alhamdulillah Ahok dan Djarot dapat melalui semua proses, mendaftarkan dokumen yang diperlukan sesuai syarat pendaftaran Pilkada DKI di kantor KPUD Jakarta," kata Megawati.
Saat tiba di KPU DKI, Ahok dan Djarot langsung disambut oleh para pendukungnya yang telah cukup lama menunggu kedatangan mereka. Kini, keduanya telah berada di lantai II Kantor KPU DKI tempat pendaftaran dilakukan.
Tampak hadir Sekjen PDIP Hasto Kristyanto, Sekretaris DPD DKI Jakarta Prasetyo Edhie, Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Fayakhun Andriadi, Sekretaris DPD DKI Jakarta PDI Perjuangan Prasetio Edi Marsudi, Ketua tim pemenangan Nusron Wahid dan Sekretaris DPW Partai Nasdem Wibi Andrino hadir dalam pendaftaran ini.
PDIP sebelumnya mendeklarasikan Ahok dan Djarot pada Selasa malam untuk mengikuti Pilkada DKI 2017.
PDIP juga mengumumkan 101 kandidat gubernur, bupati, walikota yang akan mengikuti Pilkada serentak tahun depan di seluruh Indonesia.
KPU Jakarta dijadwalkan membuka pendaftaran calon mulai hari ini hingga Jumat mendatang (23/9).
Jakarta (B2B) - Megawati Soekarnoputri as the Indonesian ruller party chairman of Democratic Party of Struggle called the PDI Perjuangan (PDIP) has expressed the hope that the 2017 Jakarta election would be conducted peacefully.
"I hope the 2017 Jakarta election goes off safely and peacefully," said Megawati who was a former Indonesian President 2001 to 2004 periode here on Wednesday.
The remarks came as she accompanied Jakarta Governor Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) and Deputy Governor Djarot Saiful Hidayat register to the Jakarta General Elections Commission (KPUD) on Wednesday afternoon.
The duo was also accompanied by representatives of the Golkar Party, the Hanura Party and the NasDem Party.
"Thank God that the duo was able to go through the process, submitting all appropriate documents required for the registration process at the headquarters of the KPU," Megawati said.
Hundreds of supporters of Ahok and Djarot had also gathered at the Jakarta KPU office in the show of support for the Ahok-Djarot pair in the 2017 Jakarta gubernatorial elections.
The PDIP had earlier declared its support for Ahok and Djarot on Tuesday afternoon to run for the 2017 Jakarta election.
The party also announced its candidates for 101 other provinces, districts and municipalities that will witness a contest in the 2017 simultaneous regional elections.
The Jakarta Elections Commission opened candidate registration for the election on Sept 21. It will continue till Sept 23.